- 5 October 2025
- No Comment
- 29
10 Alasan Koridor Timur Jakarta Jadi Magnet Baru Investasi Properti Versi Metland

PropertiPlus.com, (BEKASI) — Potensi koridor timur Jakarta makin bersinar. Kawasan yang meliputi Cikarang, Cibitung, hingga Kertajati ini terus berkembang jadi pusat pertumbuhan baru berkat dukungan infrastruktur dan geliat industri.
Melihat peluang besar itu, PT Metropolitan Land Tbk (Metland) sudah menyiapkan strategi matang untuk menggarap pasar di kawasan timur, mulai dari hunian, komersial, hingga bisnis hospitality.
Baca Juga: Ruko Calico Grande Ludes Terjual, Investasi di Paramount Petals Makin Moncer!
10 Alasan Koridor Timur Jakarta Jadi Magnet Baru Investasi Properti
Tak bisa dipungkiri, koridor timur Jakarta kini menjadi salah satu kawasan paling menjanjikan bagi para pencari hunian dan investor properti. Pertumbuhan industri, proyek infrastruktur besar-besaran, hingga kehadiran pengembang besar seperti Metland, membuat wilayah ini berubah pesat dari kawasan industri menjadi kota modern yang dinamis.
Dulu orang mungkin hanya mengenal Cikarang dan Cibitung sebagai area pabrik. Sekarang, wajah kawasan ini jauh berbeda — penuh dengan kawasan perumahan, pusat belanja, dan fasilitas publik yang terus berkembang.
Nah, berikut 10 alasan kenapa koridor timur Jakarta makin bersinar dan jadi magnet baru investasi properti, menurut Metland.
1. Infrastruktur Kian Lengkap, Nilai Investasi Makin Naik
Kalau dulu koridor timur Jakarta lebih dikenal sebagai kawasan industri, sekarang wajahnya sudah jauh berbeda. Dengan hadirnya tol baru, jalur kereta cepat, hingga proyek MRT yang terus dikembangkan, kawasan ini berubah jadi magnet baru untuk investasi properti.
Baca Juga: Mawatu Labuan Bajo Dibuka Oktober 2025, Hadirkan Pusat Kota Baru dengan Infrastruktur Modern
“Fokus pengembangan kami diarahkan secara seimbang sesuai kebutuhan pasar di masing-masing kawasan,” ungkap Wahyu Sulistio, Direktur Metland, kepada PropertiTerkini.com di Bekasi, belum lama ini.

2. Cikarang, Cibitung, dan Kertajati Jadi Tiga Titik Kunci
Metland memetakan pengembangan di koridor timur lewat tiga area utama.
-
Metland Cibitung dan Metland Cikarang tetap fokus di sektor hunian, karena kebutuhan tempat tinggal di sekitar kawasan industri terus melonjak.
-
Metland Kertajati, di sisi lain, punya potensi besar di bisnis komersial dan perhotelan, apalagi letaknya dekat Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB).
Langkah ini membuat Metland tak hanya jadi pengembang hunian, tapi juga bagian dari motor ekonomi di wilayah timur.
3. Metland Kertajati Siap Jadi Pusat Ekonomi Baru
Keberadaan Bandara Kertajati dan berbagai infrastruktur pendukung menjadikan wilayah ini calon pusat pertumbuhan ekonomi baru. Metland sendiri sudah menyiapkan langkah awal dengan menghadirkan Hotel Metland Smara Kertajati yang berkonsep modern dan efisien.
“Ke depan, pengembangan kawasan Kertajati akan diarahkan untuk memperkuat positioning Metland sebagai pengembang yang mampu menghadirkan ekosistem terpadu,” jelas Wahyu.
[Baca progres pembangunan Metland Kertajati di sini]
4. Konsep Kawasan Terpadu yang Hidup
Metland tak sekadar membangun perumahan, tetapi juga menciptakan kawasan yang hidup dan berkelanjutan. Setiap proyek di koridor timur dirancang dengan fasilitas lengkap — mulai dari area komersial, sekolah, tempat ibadah, hingga ruang terbuka hijau — agar penghuni bisa menikmati kehidupan yang seimbang antara bekerja, beristirahat, dan bersosialisasi.
5. Produk Baru Siap Rilis Tahun Depan
Tahun depan, hampir semua proyek residensial Metland akan meluncurkan produk baru — mulai dari Metland Transyogi, Metland Cikarang, Metland Cibitung, hingga Metland Kertajati.
Desainnya akan disesuaikan dengan target pasar masing-masing, baik dari sisi konsep, fasilitas, maupun harga. Intinya: relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini.
Baca Juga: Teknologi AI EZVIZ Cegah Satwa Liar Berbahaya Masuk Rumah, dari Ular hingga Serigala

6. Landbank 461 Hektare, Siap untuk Ekspansi
Metland sudah menyiapkan sekitar 461 hektare lahan di Jabodetabek dan luar Jabodetabek. Landbank ini menjadi amunisi untuk menghadirkan proyek-proyek baru ke depan — baik hunian, komersial, maupun properti campuran (mixed-use).
Sebagai informasi tambahan, Metland juga berencana akan membangun proyek baru di wilayah Subang, Jawa Barat, yakni Metland Subang, namun proyek baru Metland ini masih belum bisa dipublikasikan.
7. Bersaing Sehat di Koridor Timur
Bagi Metland, makin banyak pengembang di timur bukan masalah, justru tantangan positif. “Persaingan mendorong kami untuk terus berinovasi,” ungkap Wayhu lebih lanjut.
Dengan pengalaman panjang, lokasi strategis, dan konsep kawasan yang menyatukan hunian, pendidikan, hingga rekreasi, Metland tetap percaya diri. Apalagi, perusahaan juga memperkuat digitalisasi layanan dan after-sales service supaya penghuni makin nyaman.
8. Infrastruktur, Kunci Daya Tarik Utama
Selain tol dan kereta, Metland juga mendukung pembangunan akses baru di koridor timur. Termasuk pelebaran jalan arteri dan peningkatan jaringan utilitas seperti listrik, air, dan internet berkecepatan tinggi.
Baca Juga: Menguak Kolaborasi Epik Kemenkop dan Kementerian PKP: Kunci Wujudkan Impian 3 Juta Rumah Rakyat!
Langkah ini bukan cuma mendongkrak nilai properti, tapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat di kawasan tersebut.
9. Kolaborasi dengan Pemerintah
Metland juga aktif mendukung pengembangan daerah lewat kerja sama dengan pemerintah setempat, mulai dari penyediaan lahan hingga integrasi desain kawasan dengan tata kota. Dengan cara ini, pengembangan tidak hanya berorientasi bisnis, tapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

10. Potensi Investasi dan Kenaikan Nilai Properti
Kawasan timur Jakarta menunjukkan tren kenaikan nilai properti yang konsisten dalam beberapa tahun terakhir, seiring meningkatnya permintaan dan semakin lengkapnya fasilitas di kawasan tersebut.
“Kenaikan nilai properti di koridor timur tercatat konsisten dalam beberapa tahun terakhir, seiring meningkatnya permintaan dan semakin lengkapnya fasilitas di kawasan tersebut,” kata Wahyu.
Baca Juga: X Hotel: Hotel Pertama di Nuanu Tawarkan Investasi Besar, Harga Mulai Rp2,6 Miliar
“Dengan kondisi ini, kawasan timur Jakarta menjadi magnet investasi yang besar, baik bagi end user maupun investor. Dan Metland, yang telah lama hadir di wilayah ini, berada pada posisi yang sangat strategis untuk menangkap peluang itu,” lanjutnya.
***
Yuk, temukan banyak info seru lainnya di: www.PropertiTerkini.com